Wednesday

Benci Saja Aku

hari-hari yang lalu kulipat,
tertata di ruang tanpa sekat..
selalu saja ada kenangan yang tetap teringat,
meski semua sesungguhnya terlampau singkat...

aku meminta kau nyalakan api dihatimu,
berhenti merasa damai bila disampingku
karena awanpun memberi keteduhan,
benci saja aku, lalu lupakan!!

lihatlah!!
mimpi ini terlihat nyata buruknya.
menakuti perasaanku yang semakin terpuruk karenanya.
hingga terlalu jenuh,
aku tak mau sampai bila aku mengeluh...

aku bisa,
aku biasa,
sebelum tanpamu pun aku sendirian,
mampu ku lewati hari-hariku saat berteman kesepian.
aku biasa,
kebersamaan kau dan aku terasa jadi dosa..

semestinya aku bisa tenang
sebelum kau datang memberi aku senang,
tapi aku  lebih menikmati kesendirianku,
jika kau masih sekeras ini,
BENCI SAJA AKU!!!

No comments: