Tuesday

Bayang

bayang,
tak berhenti menggoda kerinduanku..
tak pernah ada bedanya seperti saat dirimu masih disini.
dan tak perlu ada tanya untuknya
pasti terkira ini cinta yang selalu menanti senyum kita

bayang,
andai waktu tak ku biarkan memisahkan kita.
dan kita terbiasa habiskan waktu berdua.
pasti aku selalu berharap rindu ini tak berkurang.
agar tak ada alasan untuk kemesraan menghilang.
sebab aku bahagia selalu merindumu,
meski hanya sebatas bayang mu saja yang ku temui setiap hari.
aku bahagia, bayangmu masih ada di mataku.

tak ada yang dapat menduga hal-hal besar.
seperti ketika kita tak saling memberi kabar.
ketika hatimu mampu menunggu aku dengan lembutnya rasa sabar.
dan dihatimu hanya kesucian yang bisa kulihat.
semua kelembutan yang terpancar.
ketika aku dan bayangmu masih bisa bernyanyi disini.

aku resah karna tak bisa ajakmu tersenyum,
tak bisa kulihat kau yang bahagia.
ketika kau dengan sebagian beban hari,
aku hanya mampu sebatas memberi mu doa.

ketika hatimu seakan ingin tuk berhenti berlari,
aku hanya bisa meminta yang kuasa memberimu bahagia.
agar kau tak lelah,
agar tak terlihat bila kau merasa lemah.
karena meski aku tak ada disisimu.
ku selalu mengamini semua kebahagian yang kau tuju.

bayang,
aku selalu berusaha untuk mewujudkan penantian kita.
meski aku tak bisa mempersembahkan hari-hari yang sempurna.
dan yang selalu kulakukan,
aku dan semua yang kudapat.
hanya untukmu  kupersembahan.
bentuk cintaku yang belum mampu ku buktikan.
dan aku berharap kau tak lelah menanti kepastian.

bayang,
tetaplah di mataku
tetap difikiran dan hatiku.

kau yang selalu membakar semangatku,
kau yang selalu memacu aku agar tak pernah jatuh.
ketika kau tak dapat kudengar,
tak sedikitpun dari wangimu yang terhirup.
ketika kau tak disini.
bayang,
kau masih yang terbaik yang kumiliki.
dan 'kan kutapaki penantian kita sampai akhir nanti.

bersabarlah bayangan manis senyum bidadariku.
aku selalu jadi milikmu.


No comments: